Pada materi dasar belajar desain grafis pemula kali ini, Teknographic agar memberikan sedikit tips bagaimana sih menentukan skema warna berdasarkan target audience kita.
Tentunya saat kita mendesain sebuah gambar, hal pertama yang perlu kita lakukan yaitu menentukan target atau audience kita nanti. Artinya kita harus mengetahui bahwa desain kita ini ditujukan untuk apa dan kepada siapa.
Hal ini perlu agar kita bisa menentukan pola warna desain yang akan kita buat, sehingga sesuai dengan selera dan tentunya bisa dinikmati oleh target pasar kita.
Sebagai contoh, pastinya akan ada perbedaan selera pasar anak SD dengan selera orang dewasa sebut saja yang sudah kuliah. Nah, hal inilah yang akan kita dalami pada materi cara belajar desain grafis pemula kali ini.
Berikut Teknographic akan merangkum tips bagaimana pemilihan desain untuk audience kita berdasarkan kategori usia bagi yang sedang belajar desain grafis otodidak.
Pemilihan warna desain berdasarkan usia audience
1. Usia 0 sampai 10 tahun
Umumnya skema warna untuk desain pada usia tersebut terdiri dari banyak warna yang menonjol layaknya pelangi.
Desainnya tidak memiliki fokus tertentu, dan justru memiliki banyak perpaduan warna. Namun kita tahu bahwa anak-anak akan menyukai hal tersebut.
2. Usia 11 sampai 18 tahun
Usia ini merupakan usia transisi (SMP dan SMA), pada usia ini umunya masih menyukai warna yang menonjol dan cerah, namun tidak seperti pelangi karena hanya menggunakan beberapa warna saja.
3. Usia 19 sampai 30 tahun
Kita semua tahu bahwa range usia ini adalah usia produktif setelah lulus SMA yg umumnya berada diperguruan tinggi. Pasar usia ini memiliki lingkup yang sangat luas.
Karena masa ini merupakan masa dewasa dan matang, maka warna yang ditampilkan pun tidak begitu banyak, hanya sekitar 1-3 warna saja.
Selebihnya silahkan siapkan ruang kosong tanpa meninggalkan komponen typograpi dll.
4. Usia 30 sampai 50+ tahun
Pasar untuk range usia ini ditujukan buat orang tua atau usia-usia senja. Sebagai seorang desain grafis, untuk target pasar di usia ini, kita di tuntut untuk menahan diri agar tidak menumpahkan banyak warna dan ide. Karena target audience kita mudah menangkap hal yang sederhana.
Umumnya pemilihan warna untuk usia ini cukup 1 atau 2 warna saja, seperti hitam putih, grayscale atau acromatic, monochrome atau warna gelap dan terang saja.
Demikian salah satu tips dari Teknographic mengenai pemilihan skema warna desain berdasarkan usia audience kita, ini merupakan salah satu cara menjadi desain grafis otodidak. Kalian dituntut untuk jeli melihat pangsa pasar yang ada. Agar desain kita bisa dinikmati dan sesuai dengan target pasar kita.
Semoga bermanfaat dan Terima kasih
